Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Harga Kontrak CPO di Bursa Malaysia Rebound

by Tim Redaksi
7, June, 2024
in Ekonomi
0
Harga Kontrak CPO di Bursa Malaysia Rebound
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) rebound pada Kamis (6/6/2024), membalikkan pelemahan yang terjadi sehari sebelumnya. Kenaikan ini seiring dengan penguatan harga minyak kedelai.

Data Penutupan Kontrak CPO

Berdasarkan data BMD pada penutupan Kamis (6/6/2024), kontrak berjangka CPO untuk Juni 2024 melesat 67 Ringgit Malaysia menjadi 3.935 Ringgit Malaysia per ton. Untuk kontrak berjangka CPO Juli 2024, harga naik 50 Ringgit Malaysia menjadi 3.956 Ringgit Malaysia per ton.

Sementara itu, kontrak berjangka CPO Agustus 2024 meningkat 54 Ringgit Malaysia menjadi 3.960 Ringgit Malaysia per ton, dan kontrak berjangka CPO September 2024 bertambah 55 Ringgit Malaysia menjadi 3.960 Ringgit Malaysia per ton. Kontrak berjangka CPO Oktober 2024 juga naik 55 Ringgit Malaysia menjadi 3.961 Ringgit Malaysia per ton, sedangkan kontrak berjangka CPO November 2024 menguat 55 Ringgit Malaysia menjadi 3.969 Ringgit Malaysia per ton.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Komentar dari Ahli dan Analis

Trader minyak sawit, David Ng, menyatakan bahwa harga CPO menguat sejalan dengan meningkatnya harga minyak kedelai. “Kami melihat support pada 3.900 Ringgit Malaysia per ton dan resistance pada 4.000 Ringgit Malaysia,” katanya dikutip dari Bernama.

Sementara itu, analis senior Fastmarkets, Sathia Varga, mengatakan bahwa CPO berjangka bangkit dengan kuat menjelang penutupan pasar, melonjak lebih dari 50 poin secara keseluruhan. Ia mencatat bahwa pembelian murah, technical rebound, dan kekuatan dari Dalian Commodity Exchange kemungkinan memicu lonjakan pembelian CPO berjangka.

“CPO menunjukkan pemulihan yang kuat yang dipicu oleh technical rebound dan dipertahankan oleh minyak nabati yang lebih tinggi di Dalian tetapi ditutup di bawah level tertinggi,” tambahnya.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

 

Tags: Bursa Malaysia DerivativesCPODalian Commodity ExchangeEkonomi IndonesiaHarga Minyak SawitMinyak KedelaiPasar KomoditasTechnical Rebound
Previous Post

DSNG Bagikan Dividen Tunai Rp233,19 Miliar, Cek Jadwalnya!

Next Post

JRPT Bagikan Dividen Rp330 Miliar, Cek Jadwalnya!

Next Post
JRPT Bagikan Dividen Rp330 Miliar, Cek Jadwalnya!

JRPT Bagikan Dividen Rp330 Miliar, Cek Jadwalnya!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor