BeritaInvestor.id – Harga Emas Mencapai Rekor Baru Harga emas dunia melesat tinggi dalam perdagangan baru-baru ini, menciptakan rekor baru dengan harga melewati US$ 2.900/troy ons. Pada hari Senin (10/2/2025), harga emas ditutup di US$ 2.919,9/troy ons, meningkat 2,11% dan menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah. Selama sepekan terakhir, harga emas naik 3,5%, sementara dalam sebulan terakhir, kenaikannya mencapai 9,15%. Emas menjadi aset yang sangat menarik tahun ini, dengan kenaikan hampir 11% sejak awal 2025. Richard Franulovich, analis dari Westpac Banking Corp, menyatakan bahwa emas merupakan pilihan yang aman karena ketidakpastian kebijakan yang diterapkan oleh Donald Trump, Presiden Amerika Serikat. Di akhir pekan lalu, Trump mengumumkan rencana untuk mengenakan pajak 25% bagi impor baja dan aluminium, meski rinciannya belum jelas. Proyeksi Harga Emas Saat ini, bagaimana proyeksi harga emas? Apakah akan terus mencetak rekor? Secara teknikal, emas masih berada dalam posisi bullish dengan Relative Strength Index (RSI) sebesar 78,97, di atas 50 yang menunjukkan kekuatan tren naik. Namun, hati-hati karena RSI di atas 70 menandakan overbought. Indikator Stochastic RSI juga sudah mencapai 100, menunjukkan jenuh beli yang ekstrem. Oleh karena itu, harga emas mungkin akan mengalami koreksi. Target support terdekat adalah di US$ 2.874/troy ons yang merupakan Moving Average (MA) 5, dan jika tertembus, MA-10 di US$ 2.838/troy ons bisa menjadi target berikutnya. Untuk target resisten, harga emas dapat mencapai US$ 2.946/troy ons; penembusan di titik ini dapat mendorong harga menuju US$ 2.961/troy ons.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.