BeritaInvestor.id – Harga emas global mencapai US$3.085,3/troy ons pada Rabu (9/4/2025), naik 3,59% dari hari sebelumnya—tertinggi dalam seminggu terakhir. Bagaimana tren hari ini? Pemain pasar perlu memantau beberapa indikator teknis dan faktor fundamental.
Teknikal: Zona Bullish dengan Potensi Koreksi
Pada analisis harian, emas berada di posisi bullish setelah RSI (Relative Strength Index) mencapai 59,53 (di atas 50). Namun, indikator Stochastic RSI menunjukkan angka 42,67—masih dalam zona jual meski tidak dominan.
Target koreksi terdekat adalah US$3.071/troy ons. Jika harga tertembus ke bawah, level US$3.041 bisa menjadi titik fokus berikutnya. Sementara target resisten di US$3.140—jika ditembus, harga mungkin naik lagi ke US$3.148.
Faktor Pemicu Kenaikan Kemarin
Penguatan emas kemarin dipicu dua faktor: (1) rebound teknis setelah melemah 4,91% dalam seminggu dan (2) penurunan harga obligasi AS. Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun naik 10,2 bps ke level tertinggi sejak 27 Maret (4,362%).
Ole Hansen dari Saxo Bank AS menyoroti bahwa emas menjadi aset safe haven di tengah khawatiran stabilitas fiskal Amerika.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.