BeritaInvestor.id – Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) rebound pada Selasa (5/3/2024) didorong oleh prospek melemahnya produksi dan stok CPO di negara produsen.
Kenaikan Harga CPO
- Kontrak berjangka CPO untuk Maret 2024 menguat 32 Ringgit Malaysia menjadi 4.049 Ringgit Malaysia per ton.
- Kontrak berjangka CPO April 2024 naik 45 Ringgit Malaysia menjadi 4.031 Ringgit Malaysia per ton.
- Kontrak berjangka CPO Mei 2024 terkerek 48 Ringgit Malaysia menjadi 3.986 Ringgit Malaysia per ton.
- Kontrak berjangka CPO Juni 2024 meningkat 41 Ringgit Malaysia menjadi 3.908 Ringgit Malaysia per ton.
- Kontrak berjangka CPO Juli 2024 menguat 35 Ringgit Malaysia menjadi 3.827 Ringgit Malaysia per ton.
- Kontrak berjangka CPO Agustus 2024 bertambah 24 Ringgit Malaysia menjadi 3.761 Ringgit Malaysia per ton.
Faktor Pendorong Rebound
- Prospek produksi CPO yang lebih lemah.
- Antisipasi tingkat stok CPO yang masih menipis di negara produsen.
Faktor Pembatas Kenaikan Harga
- Melemahnya permintaan CPO.
- Harga minyak pesaing yang kompetitif.
Analisis Pasar
- Harga CPO bergerak pada support 3.900 Ringgit Malaysia per ton dan resistance di 4.050 Ringgit Malaysia per ton.
- Impor minyak sawit India yang lebih sedikit pada Februari 2024 dapat membebani harga CPO Malaysia.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor