Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Harga Batu Bara Kembali Turun, Sentimen dari Indonesia

by Tim Redaksi
20, March, 2024
in Ekonomi
0
Harga Batu Bara Masih Optimistis di Awal Tahun 2024
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga batu bara kembali turun pada Selasa (19/3/2024). Penurunan ini dipicu oleh sentimen dari Indonesia yang telah menyetujui kuota produksi batu bara sebesar 922,14 juta metrik ton untuk tahun 2024.

Harga batu bara Newcastle untuk kontrak berjangka Maret 2024 turun US$ 0,35 menjadi US$ 129,4 per ton. Kontrak berjangka April 2024 melemah US$ 2,65 menjadi US$ 125,1 per ton. Sementara itu, kontrak berjangka Mei 2024 terkoreksi US$ 2,25 menjadi US$ 127,25 per ton.

Di sisi lain, harga batu bara Rotterdam untuk kontrak berjangka Maret 2024 naik US$ 0,8 menjadi US$ 112,95. Kontrak berjangka April 2024 bertambah US$ 0,3 menjadi US$ 111,25. Serta, kontrak berjangka Mei 2024 menguat US$ 0,25 menjadi US$ 109,55.

Dikutip dari Reuters, Plt. Direktorat Jenderal Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Suswantono, pada Selasa (19/3/2024) mengatakan bahwa Indonesia telah menyetujui kuota produksi batu bara sebesar 922,14 juta metrik ton untuk tahun 2024.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Persetujuan produksi tersebut berada di atas target sebesar 710 juta ton pada tahun ini. Indonesia seringkali melaporkan produksi batu bara tahunan yang lebih tinggi dari target, dengan produksi tahun lalu mencapai 775 juta ton, dibandingkan dengan target sebesar 695 juta ton.

Kuota tersebut diberikan kepada 587 penambang batu bara, kata Bambang pada sidang parlemen. Kementerian juga telah menyetujui kuota produksi batu bara sebesar 917,16 juta ton pada tahun 2025 dan 902,97 juta ton pada tahun 2026.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Batu Bara Ice NewcastleCOAL PriceekonomiHarga Batu Bara
Previous Post

Emiten Lo Kheng Hong Bank OCBC NISP (NISP) Bagikan Dividen Rp 72/Saham, Cek Jadwalnya!

Next Post

Harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives Turun Karena Taking Profit

Next Post
Laba Astra Agro Lestari (ALII) Anjlok 39% di Tahun 2023

Harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives Turun Karena Taking Profit

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor