JAKARTA – PT Gudang Garam Tbk (GGRM), perusahaan rokok terkemuka, mengumumkan keputusannya untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 2,3 triliun atau Rp 1.200 per saham. Dividend payout ratio (DPR) mencapai sekitar 83,06% dari total laba bersih sebesar Rp 2,77 triliun yang tercatat pada tahun 2022. Pembagian dividen tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan di Kediri, Jawa Timur pada Senin (26/6).
Meskipun mengalami penurunan sebesar 50,40% dibandingkan dengan laba bersih tahun sebelumnya sebesar Rp 5,6 triliun, GGRM tetap berkomitmen untuk memberikan imbalan kepada para pemegang saham melalui pembagian dividen. Keputusan perusahaan untuk membagikan dividen tunai menunjukkan dedikasinya dalam memberikan hasil kepada para pemegang saham, meskipun dalam kondisi pasar yang menantang.
Performa keuangan GGRM yang solid di tahun 2022, meskipun terjadi penurunan laba bersih, mencerminkan ketahanan perusahaan dan manajemen strategisnya dalam menghadapi kompleksitas industri tembakau. Dengan mengalokasikan sebagian besar laba bersihnya untuk pembagian dividen, GGRM bertujuan untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan menjaga posisinya sebagai pilihan investasi yang terpercaya di pasar.
Dividend payout ratio sebesar sekitar 83,06% menunjukkan komitmen GGRM dalam mendistribusikan sebagian besar pendapatannya kepada para pemegang saham. Keputusan ini sejalan dengan kebijakan dividen perusahaan dan mencerminkan stabilitas keuangan serta keyakinannya dalam kemampuannya untuk menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan dalam jangka panjang.
[tv-chart symbol=”IDX:GGRM” width=”420″ height=”240″ language=”en” interval=”D” timezone=”Asia/Bangkok” theme=”White” style=”1″ toolbar_bg=”#f1f3f6″ enable_publishing=”” hide_top_toolbar=”” withdateranges=”” hide_side_toolbar=”” allow_symbol_change=”” save_image=”” details=”” hotlist=”” calendar=”” stocktwits=”” headlines=”” hideideas=”” hideideasbutton=”” referral_id=””]
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan di Kediri, Jawa Timur, menjadi wadah bagi manajemen GGRM untuk berinteraksi dengan para pemegang saham, menyampaikan kinerja perusahaan, dan membahas strategi masa depan. Keputusan pembagian dividen diambil setelah pertimbangan yang matang terhadap berbagai faktor, termasuk posisi keuangan perusahaan, kondisi pasar, dan prospek pertumbuhan.
Pembagian dividen GGRM diharapkan memberikan imbal hasil yang menarik bagi para pemegang saham. Dividen tunai sebesar Rp 1.200 per saham akan menjadi tambahan yang menyenangkan bagi pendapatan pemegang saham dan semakin memperkuat kepercayaan mereka terhadap stabilitas keuangan GGRM dan prospek jangka panjangnya.
Sebagai perusahaan rokok yang terpercaya, GGRM terus mengutamakan kepentingan pemegang saham dengan menerapkan strategi yang berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan dan penguatan posisi di pasar. Keputusan pembagian dividen tunai ini menjadi salah satu wujud nyata dari komitmen GGRM untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang sahamnya.
