BeritaInvestor.id – Empat anak usaha PT Astra International Tbk (ASII), salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia, siap membagikan dividen interim kepada para pemegang saham. Keempat perusahaan tersebut adalah PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Astra Graphia Tbk (ASGR), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).
Rincian pembagian dividen interim ini adalah sebagai berikut:
- AALI akan membayarkan dividen interim sebesar Rp 157,82 miliar atau setara dengan Rp 82 per saham.
- ASGR akan memberikan dividen interim sebesar Rp 17,53 miliar atau setara dengan Rp 13 per saham.
- AUTO akan menyediakan dividen interim sebesar Rp 192,78 miliar atau setara dengan Rp 40 per saham.
- UNTR akan membagikan dividen interim sebesar Rp 2,54 triliun atau setara dengan Rp 701 per saham.
Pembagian dividen ini merupakan hasil dari pertemuan dan keputusan rapat direksi perusahaan masing-masing. Hal ini mencerminkan kinerja perusahaan-perusahaan di bawah ASII yang telah memberikan kontribusi positif pada perusahaan Induk.
Saham AUTO, misalnya, mencatatkan penurunan harga sebesar 2,66% pada perdagangan tanggal 23 Oktober lalu. Meskipun demikian, dalam periode year to date (ytd), saham ini masih mengalami kenaikan sebesar 77,16%, menunjukkan kinerja yang baik selama tahun ini.
UNTR juga membagikan dividen interim sebagai tindak lanjut dari pertumbuhan kinerja positif perusahaan tersebut pada semester I-2023. Pada periode tersebut, UNTR berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 68,67 triliun, mengalami kenaikan sebesar 14% dibandingkan dengan semester I-2022. Laba bersih UNTR juga tumbuh sebesar 8% menjadi Rp 11,21 triliun pada semester I-2023, menunjukkan pencapaian yang solid.
Pembagian dividen interim ini memberikan manfaat bagi para pemegang saham dan merupakan bukti kesuksesan perusahaan di bawah ASII dalam menjalankan operasinya. Keputusan ini juga menciptakan momentum positif dalam industri dan membantu meningkatkan kepercayaan investor.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor