BeritaInvestor.id – Harga emas global diprediksi akan melonjak mencapai US$3.700 per troy ons, sementara Logam Mulia (LM) Antam berpotensi menyentuh Rp2,3 juta per gram. Prediksi ini disampaikan oleh Ariston Tjendra dari PT Doo Financial Futures, mengingat ketidakpastian ekonomi global akibat kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump.
Kenaikan Emas Terus Berlanjut Akibat Ketegangan Global
Permintaan emas terus meningkat karena investor mencari aset defensif untuk menghindari risiko pasar. Kebijakan tarif Trump yang memicu perang dagang antar-negara, ditambah perlambatan ekonomi AS, menjadi pemicu utama kenaikan harga. Ariston menekankan bahwa isu politik dan moneter AS akan terus mendukung tren bullish emas.
Prediksi Harga LM Antam Rp2,3 Juta/gram
Ariston memperkirakan jika harga emas internasional menyentuh US$3.700/troy ons dengan kurs rupiah di level Rp17.000/$1, hargga LM Antam bisa mencapai rentang Rp2,2-Rp2,3 juta/gram. Hal ini sejalan dengan data Bloomberg yang menunjukkan harga emas spot menyentuh US$3.436/troy ons pada Selasa (22/4/2025), naik 2,7% dibandingkan hari sebelumnya.
Upaya Trump Ancam Kerusakan Pasar Emas
Ancaman Presiden Trump untuk memecat Gubernur The Fed Jerome Powell semakin memperparah kekhawatiran pasar. Ahli strategi OCBC, Christopher Wong, mengkritik langkah tersebut karena berisiko merusak independensi bank sentral dan mempolitisasi kebijakan moneter AS.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.