Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Emas sebagai Benteng Kekayaan: 5 Miliarder dengan Cadangan Logam Mulia Terbesar

by Tim Redaksi
7, May, 2025
in Ekonomi
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

BeritaInvestor.id – Emas kembali jadi primadona di tengah ketidakpastian ekonomi global. Harga emas mencapai rekor US$3.428,71 per gram secara internasional dan Rp2 juta/gram di Indonesia, menarik banyak investor termasuk 5 miliarder terkaya yang menyimpan logam mulia dalam jumlah besar.

Kenapa Emas Jadi Pilihan Utama?
Emas naik nilai karena permintaan tinggi ditambah ketakutan akan inflasi, resesi, dan konflik geopolitik. Aset ini dianggap stabil dibanding saham atau kripto yang fluktuatif. Bank sentral global pun tetap percaya emas sebagai benteng melawan gejolak nilai mata uang.

Daftar 5 Miliarder dengan Cadangan Emas Terbesar
1. **John Paulson****: Legenda hedge fund yang memanfaatkan emas sebagai pelindung dari melemahnya dolar AS.
2. **Eric Sprott****: Investor Kanada yang menanam 90% kekayaannya di emas dan perak, mencapai lebih dari US$1,1 miliar.
3. **George Soros** (94 tahun)**: Meski sering jual-beli, ia tetap simpan US$264 juta emas via ETF SPDR Gold Trust.
4. **Ray Dalio****: Pendiri Bridgewater Associates mengajak investor hindari utang global dan pindah ke emas untuk perlindungan nilai.
5. **Stanley Druckenmiller****: Fokus pada ETF tambang emas, keyakinan yang mendongkrak kekayaannya menjadi US$6,9 miliar.

Tren Emas di 2025: Bukan Tanpa Alasan
– **Ketidakpastian geopolitik**: Konflik global membuat emas sebagai aset ‘aman’ yang tidak bergantung pada kebijakan satu negara.
– **Inflasi tinggi**: Emas stabil meski suku bunga naik, berbeda dengan obligasi atau mata uang fiat.
– **Resesi dihorizon**: Investor jual saham dan pindah ke emas untuk antisipasi kerugian.

Saran bagi Investor Biasa
Para ahli menyarankan alokasi 5-10% portofolio ke emas. Tujuannya bukan untung cepat, tetapi menjaga nilai kekayaan jangka panjang.

Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Previous Post

KRYA Rapat Saham Tahunan 2025 Bahas Pembagian Dividen di Surabaya

Next Post

Bursa Saham China Terangkat Pemangkasan Bunga dan Negosiasi AS-China

Next Post

Bursa Saham China Terangkat Pemangkasan Bunga dan Negosiasi AS-China

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor