BeritaInvestor.id – PT Bumi Resources Tbk (BUMI) telah mengalokasikan dana sebesar USD10,17 juta untuk kegiatan eksplorasi yang dilaksanakan pada bulan Juli 2023. Seluruh eksplorasi ini dipimpin oleh Kaltim Prima Coal dan mencakup empat area eksplorasi berbeda, yaitu Bengalon Pit B/C, Pit Inul Lignite, Pit South Pinang, dan Pit Pedayak East. Setiap area eksplorasi menghabiskan anggaran eksplorasi sebesar USD2,54 juta.
Dalam area eksplorasi Bengalon Pit B/C, aktivitas pengeboran melibatkan 43 lubang terbuka dan 40 lubang inti. Rencana tindak lanjut dari hasil eksplorasi ini mencakup 13 lubang terbuka dan 15 lubang inti.
Pit Inul Lignite menghasilkan 23 lubang terbuka dan 38 lubang inti, namun tidak ada rencana tindak lanjut yang diumumkan.
Sementara itu, eksplorasi di area Pit South Pinang mencakup 63 lubang terbuka dan 20 lubang inti. Rencana tindak lanjut melibatkan pemboran sebanyak 111 lubang terbuka dan 66 lubang inti.
Terakhir, hasil eksplorasi area Pit Pedayak East melibatkan 39 lubang terbuka, tetapi tidak ada lubang inti yang dilaporkan. Rencana tindak lanjut di area ini mencakup 38 lubang terbuka dan 38 lubang inti.
Dengan pengeluaran dana eksplorasi ini, Bumi Resources berupaya untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang potensi di setiap area eksplorasi. Rencana tindak lanjut eksplorasi akan memainkan peran penting dalam mengarahkan langkah selanjutnya dalam eksploitasi sumber daya yang ada.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor