BeritaInvestor.id – Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie Othniel Frederic Palit memperingatkan pemerintah untuk memberi perhatian serius terhadap pelemahan berkelanjutan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG turun 1,55% ke level 6.161,21 pada Senin (24/3/2025), mencatat penurunan signifikan sejak beberapa hari terakhir.
Alasan Pelemahan IHSG: Investor Cemas dan Peringkat Negara Turun
Pernyataan Dolfie menyebut pelemahan pasar saham erat kaitannya dengan kepercayaan investor asing maupun lokal. “IHSG mencerminkan optimisme investor untuk berinvestasi di Indonesia,” ujarnya, menyoroti perlunya kebijakan fiskal yang lebih pasti dari pemerintah.
Faktor teknis juga turut memengaruhi: beberapa saham unggulan seperti bank dan energi mengalami penurunan. Analisis Goldman Sachs yang menurunkan peringkat investasi Indonesia menjadi salah satu faktor sentimen negatif.
Penguatan Kepercayaan Investor dengan BPI Danantara
Pelemahan IHSG sejalan dengan kekhawatiran pasar menyusul pengumuman struktur manajemen Badan Pengelola Investasi (BPI) baru bernama Danantara. Meski demikian, analis optimistis bahwa kebijakan BPI dapat menjadi langkah penopang stabilitas pasar.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.