BeritaInvestor.id – PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), perusahaan holding energi terkemuka di Indonesia, tengah mengantarkan diri menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Hal ini ditandai dengan komitmen perseroan untuk mengurangi ketergantungan pada batu bara termal dan berfokus pada diversifikasi pendapatan, serta penerapan praktik-praktik ESG yang terdepan.
Langkah Strategis DOID:
1. Diversifikasi Pendapatan:
- Mengurangi porsi pendapatan dari batu bara termal: DOID menargetkan porsi pendapatan dari batu bara termal di bawah 50% pada 2028.
- Meningkatkan pendapatan dari batu bara non-termal: Perseroan fokus pada batu bara metalurgi (coking coal) yang memiliki prospek cerah di tengah transisi energi.
- Ekspansi ke mineral non-batu bara: DOID telah meningkatkan kepemilikan saham di Asiamet, perusahaan tambang tembaga, untuk memperkuat posisinya di sektor mineral.
2. Komitmen ESG:
- Meningkatkan skor ESG Risk Rating: DOID menunjukkan peningkatan skor ESG Risk Rating menjadi 32,7 pada 2023, menempatkannya di antara pelaku terbaik di industri batu bara dan minyak & gas.
- Penerapan praktik-praktik ESG: DOID berkomitmen terhadap praktik-praktik ramah lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik.
- Mendukung transisi energi: Diversifikasi ke batu bara metalurgi dan mineral non-batu bara merupakan langkah strategis dalam mendukung transisi energi.
Target Kinerja 2024:
- Overburden removal: 580-630 MBCM
- Batu bara: 75-80 MT
- Pendapatan: US$ 1,57-1,72 miliar
- EBITDA: US$ 350-400 juta
- Capital expenditure (capex): US$ 150-190 juta
Optimisme Kinerja DOID:
- Meskipun harga batu bara diprediksi turun, DOID optimistis kinerjanya akan melampaui 2023.
- Perseroan memiliki strategi yang terbukti ampuh dalam menghadapi tren penurunan harga batu bara.
- DOID berkomitmen untuk terus memberikan dividen kepada pemegang saham.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor