BeritaInvestor.id – Induk perusahaan TikTok, ByteDance, dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 450 karyawan Tokopedia. PHK ini merupakan yang pertama sejak TikTok mengakuisisi Tokopedia pada Desember lalu.
Detail PHK dan Alasan
Menurut laporan dari Bloomberg, PHK ini akan menyasar sekitar 9 persen dari total karyawan Tokopedia dan akan dimulai bulan ini. Namun, jumlah pasti karyawan yang terkena PHK masih dalam pembahasan dan dapat berubah sesuai dengan kondisi yang berkembang. Langkah ini menandakan bahwa ByteDance, raksasa media sosial asal Tiongkok, sedang melakukan perombakan besar-besaran terhadap operasi e-commerce mereka di Indonesia dengan tujuan untuk mengurangi biaya setelah menggabungkan TikTok Shop dengan Tokopedia milik GoTo.
ByteDance disebut mengurangi staf di seluruh tim e-commerce, termasuk periklanan dan operasional, dengan tujuan untuk menghilangkan duplikasi fungsi. Langkah ini diambil untuk meningkatkan efisiensi operasional setelah akuisisi.
Akuisisi Tokopedia oleh ByteDance
TikTok resmi mengakuisisi 75 persen saham Tokopedia yang dimiliki GoTo seharga US$1,5 miliar atau sekitar Rp23,42 triliun (dengan kurs Rp15.617 per dolar AS). Akuisisi ini terjadi pada Desember 2023. Manajemen GoTo mengatakan bahwa bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia kini dikombinasikan di bawah bendera PT Tokopedia.
Reaksi Pasar dan Industri
PHK yang akan dilakukan ini mencerminkan upaya ByteDance untuk menyelaraskan operasional mereka setelah akuisisi besar tersebut. Langkah ini juga merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memaksimalkan efisiensi dan mengurangi biaya operasional di tengah persaingan ketat dalam industri e-commerce di Indonesia.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor