BeritaInvestor.id – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) atau BTN akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini, Rabu 6 Maret 2024. Rapat akan berlangsung mulai pukul 14.00 WIB di Menara Bank BTN, Jakarta.
Salah satu agenda utama RUPST adalah penetapan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku 2023. BTN mencatatkan laba bersih senilai Rp 3,5 triliun, meningkat 15% dibandingkan tahun sebelumnya.
Kinerja Positif BTN di Tahun 2023
Pencapaian laba bersih ini ditopang oleh pertumbuhan kredit dan pembiayaan yang mencapai 11,9% menjadi Rp 334 triliun per Desember 2023. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit industri perbankan yang sebesar 10,38%.
Di sisi pendanaan, BTN berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 350 triliun, tumbuh 8,7% dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini juga melampaui pertumbuhan DPK perbankan nasional yang hanya 3,7%.
Rencana Pembagian Dividen
Pada RUPST kali ini, BTN mengusulkan pembagian dividen dari laba bersih tahun 2023. Pada tahun 2022, BTN membagikan dividen senilai Rp 609 miliar atau Rp 43,39 per saham, setara 20% dari laba bersih.
Perubahan Logo Baru
Selain penetapan penggunaan laba bersih, agenda RUPST lainnya adalah persetujuan perubahan anggaran dasar perseroan dan perubahan susunan pengurus perseroan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meresmikan logo baru BTN dalam rangka HUT BTN ke-74. Jokowi berharap BTN dapat menciptakan layanan perbankan yang modern dan canggih serta membantu menyelesaikan backlog perumahan di Indonesia.
Transformasi Digital dan Inovasi BTN
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menyampaikan bahwa rebranding logo baru merupakan bagian dari transformasi BTN selama 5 tahun terakhir. Transformasi ini meliputi digitalisasi, bisnis proses, budaya, dan lain sebagainya.
BTN berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya, termasuk membantu masyarakat muda dan milenial untuk memiliki rumah.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor