Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Bank Indonesia Luncurkan Sistem Pembayaran Indonesia 2030

by Tim Redaksi
2, August, 2024
in Ekonomi
0
Bank Indonesia Luncurkan Sistem Pembayaran Indonesia 2030
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Bank Indonesia (BI) secara resmi meluncurkan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030, menandai tonggak penting dalam upaya Indonesia untuk mempercepat digitalisasi sistem pembayaran dan mewujudkan inklusi keuangan yang lebih luas. Peluncuran ini dilakukan sebagai kelanjutan dari BSPI 2025 dengan fokus utama pada lima inisiatif strategis.

Lima Inisiatif Strategis BSPI 2030

  1. Memperkuat Infrastruktur Pembayaran Ritel
    • Tujuan: Meningkatkan kecepatan, keamanan, dan efisiensi transaksi pembayaran sehari-hari.
    • Upaya: Memperluas penggunaan fast payment seperti QRIS dan mengintegrasikan sistem pembayaran dengan berbagai platform digital.
  2. Memodernisasi Infrastruktur Pembayaran Grosir
    • Tujuan: Meningkatkan konektivitas sistem pembayaran Indonesia dengan sistem pembayaran internasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital.
    • Upaya: Pengembangan fitur Real Time Gross Settlement (RTGS) yang lebih canggih.
  3. Penguatan Infrastruktur Data
    • Tujuan: Membangun infrastruktur data yang terintegrasi dan aman untuk pengawasan yang lebih efektif dan mendorong inovasi.
    • Upaya: Implementasi teknologi untuk pengumpulan dan analisis data yang lebih baik.
  4. Meluaskan Akses Pembayaran
    • Tujuan: Meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan pembayaran digital, terutama di daerah terpencil.
    • Upaya: Kolaborasi dengan fintech dan lembaga keuangan lainnya untuk menyediakan layanan di daerah yang sulit dijangkau.
  5. Pengembangan Central Bank Digital Currency (CBDC)
    • Tujuan: Meningkatkan efisiensi sistem pembayaran, memperkuat stabilitas moneter, dan mendukung inovasi keuangan.
    • Upaya: Penelitian dan pengembangan mata uang digital bank sentral yang aman dan dapat diandalkan.

Gubernur BI: Perry Warjiyo

Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peluncuran BSPI 2030 merupakan langkah strategis untuk memperkuat sistem pembayaran Indonesia dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. “Dengan BSPI 2030, kami ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat inovasi sistem pembayaran di kawasan regional,” ujar Perry.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Tantangan dan Peluang

Meskipun BSPI 2030 menawarkan banyak peluang, namun implementasinya juga dihadapkan pada sejumlah tantangan, seperti keamanan siber dan infrastruktur teknologi informasi di berbagai daerah yang masih perlu ditingkatkan. Ketersediaan jaringan internet yang stabil dan akses perangkat digital yang memadai merupakan prasyarat penting untuk mendukung digitalisasi sistem pembayaran. Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah, BI, dan seluruh pemangku kepentingan, BSPI 2030 diharapkan dapat membawa transformasi positif bagi sistem pembayaran di Indonesia.

Implikasi bagi Masyarakat

Peluncuran BSPI 2030 akan memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat, antara lain:

  • Kemudahan Bertransaksi: Masyarakat dapat melakukan transaksi pembayaran dengan lebih mudah, cepat, dan aman melalui berbagai saluran.
  • Akses Keuangan yang Lebih Luas: Masyarakat yang belum banked atau underbanked dapat lebih mudah mengakses layanan keuangan.
  • Peningkatan Efisiensi: Transaksi pembayaran yang lebih efisien dapat meningkatkan produktivitas dan menurunkan biaya.
  • Inovasi Produk dan Layanan Keuangan: BSPI 2030 akan mendorong munculnya produk dan layanan keuangan baru yang inovatif.

 

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: bank indonesiaBSPI 2030CBDCDigitalisasiInklusi Keuangankeamanan siberPerry WarjiyoQRISRTGSSistem Pembayaran
Previous Post

BI Sambut Positif Deflasi Tiga Bulan Berturut-turut

Next Post

BGTG Catatkan Pertumbuhan Laba 94,33% pada Semester I-2024

Next Post
Equity Global Tambah Porsi Saham BGTG Saat Rumor Lo Kheng Hong Tertarik

BGTG Catatkan Pertumbuhan Laba 94,33% pada Semester I-2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor