BeritaInvestor.id – Pernyataan Lo Kheng Hong, investor kawakan Indonesia yang dijuluki “Warren Buffett Indonesia”, bahwa menyimpan uang di bank bikin miskin sempat menggemparkan publik. Pasalnya, menabung selama ini dikenal sebagai kebiasaan baik untuk membangun kekayaan.
Namun, Lo Kheng Hong memiliki argumennya sendiri. Beliau berpendapat bahwa nilai uang di bank akan tergerus inflasi dalam jangka panjang. Hal ini berarti, daya beli uang di masa depan akan lebih rendah dibandingkan saat ini.
Sebagai contoh, jika Anda menabung Rp 10 juta di bank dengan bunga 5% per tahun, dalam 10 tahun uang Anda akan menjadi Rp 16,288 juta. Tapi, dengan inflasi 5% per tahun, daya beli Rp 16,288 juta di masa depan sama dengan Rp 10 juta saat ini.
Artinya, secara riil, Anda tidak mendapatkan keuntungan dari menabung di bank.
Namun, perlu diingat bahwa pendapat Lo Kheng Hong ini tidak diamini semua orang.
Pakar keuangan lain, seperti Michael Setiawan, Ekonom Senior BCA, mengatakan bahwa menabung di bank tetap memiliki keuntungan, yaitu:
- Keamanan: Uang di bank dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga Rp 2 miliar per nasabah.
- Praktis: Menabung di bank mudah dan praktis. Anda bisa menyetor dan menarik uang kapan saja.
- Beragam pilihan: Bank menawarkan berbagai produk tabungan dengan bunga dan fitur yang berbeda-beda. Anda bisa memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Menabung di bank juga bisa menjadi langkah awal untuk berinvestasi. Anda bisa menyisihkan sebagian uang tabungan Anda untuk diinvestasikan di instrumen yang lebih menguntungkan, seperti saham, reksadana, atau obligasi.
Lalu, bagaimana dengan investasi saham yang digemari Lo Kheng Hong?
Investasi saham memang menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan menabung di bank.
Namun, risikonya juga lebih tinggi. Harga saham bisa naik dan turun dengan cepat.
Oleh karena itu, investasi saham tidak cocok untuk semua orang. Anda harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang pasar modal sebelum berinvestasi saham.
Berikut beberapa tips berinvestasi saham dari Lo Kheng Hong:
- Pilihlah saham yang memiliki fundamental yang kuat.
- Belilah saham saat harganya sedang murah.
- Investasikan dengan jangka panjang.
- Bersabarlah dan jangan mudah panik.
- Pelajarilah terus tentang pasar modal.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
