BeritaInvestor.id – Pada perdagangan Senin (20/11/2023), saham PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 11,43%. Kinerja impresif ini mengikuti lonjakan sebesar 132,14% dalam satu bulan terakhir.
Pada tanggal 14 November, Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terkait saham PURI, mengingat terjadinya peningkatan harga yang di luar kebiasaan. Meskipun demikian, pengumuman UMA tersebut tidak menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Hingga 31 Oktober 2023, mayoritas saham PURI dikuasai oleh PT Bumi Kreasi Baru sebanyak 76,8%, sementara masyarakat nonwarkat memegang 14,85% saham.
Puri Global Sukses fokus sebagai pengembang properti di Batam, dengan enam proyek yang dilaksanakan di Batam Center, sesuai informasi pada website resmi perusahaan.
Perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 10,56 miliar hingga akhir kuartal III-2023, mengalami penurunan dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 23,72 miliar. Meskipun menghadapi penurunan, PURI berhasil mempertahankan stabilitas keuangannya dengan jumlah aset sebesar Rp 346,68 miliar, liabilitas Rp 226,47 miliar, dan ekuitas Rp 120,20 miliar per 30 September 2023. Kas dan setara kas tercatat sebesar Rp 18,94 miliar.
Selain itu, perusahaan juga melakukan transaksi afiliasi, khususnya perjanjian pekerjaan pengadaan barang dan jasa pemborong dengan PT Putra Global Sukses. Manajemen PURI menjelaskan bahwa transaksi ini tergolong sebagai transaksi afiliasi karena adanya hubungan afiliasi antara kedua perusahaan.
Pada 15 November, perusahaan juga mengumumkan transaksi lainnya terkait pendirian PT Puri Batam Paradise, perusahaan baru di bidang pariwisata, yang melibatkan anak usahanya, PT Puri Permai Intisentosa Sukses dan Muh Khaerul Hidayat. Muh Khaerul Hidayat bukan merupakan pihak yang terafiliasi dengan Puri Global Sukses (PURI).
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
