BeritaInvestor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil langkah drastis dengan memberikan suspensi sementara perdagangan saham terhadap emiten ternama, PT Pioneerindo Gourmet International Tbk (PTSP), yang juga dikenal sebagai California Fried Chicken (CFC). Tindakan serupa juga diberlakukan pada PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) dan PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS), beserta Waran Seri I PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS-W), karena mengalami pergerakan harga saham yang signifikan.
Dilansir dari keterbukaan informasi BEI, penghentian sementara perdagangan saham ini merupakan bagian dari strategi cooling down, yang diimplementasikan untuk melindungi para investor. BEI menyatakan bahwa peningkatan kumulatif harga saham yang signifikan menjadi dasar pengambilan keputusan dalam memberikan perlindungan kepada para pelaku pasar.
Manajemen BEI menekankan pentingnya perhatian terhadap keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan. Dalam pernyataannya pada Kamis, 16 November, BEI menggarisbawahi perlunya perhatian yang lebih besar terhadap informasi yang diberikan oleh emiten.
Menurut data dari RTI, harga saham PTSP mengalami lonjakan sebesar 145,64% dalam satu minggu terakhir, dengan peningkatan sebesar 24,91% selama perdagangan kemarin. Begitu juga dengan saham HELI yang melonjak 145,78% dalam sepekan terakhir dan naik 34,21% selama perdagangan kemarin.
BEI juga merasa perlu menghentikan sementara perdagangan saham PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) pada tanggal 16 November 2023. Keputusan tersebut melibatkan pasar reguler dan pasar tunai, dengan tujuan memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk merenungkan keputusan investasi mereka berdasarkan informasi yang tersedia.
Sementara itu, saham SOTS menunjukkan lonjakan harga sebesar 189,47% dalam satu minggu terakhir, dengan kenaikan sebesar 11,68% selama perdagangan kemarin.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor