BeritaInvestor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengambil langkah tegas dengan melakukan penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) pada tanggal 22 September 2023. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan harga kumulatif yang signifikan dalam saham SGER.
Dalam pengumuman resmi yang dirilis pada tanggal 21 September, BEI menjelaskan bahwa suspensi perdagangan saham SGER berlaku untuk pasar reguler dan pasar tunai. Tujuan utamanya adalah memberikan waktu yang cukup bagi pelaku pasar untuk melakukan pertimbangan yang matang sebelum mengambil keputusan investasi terkait saham PT Sumber Global Energy Tbk (SGER).
Pada sesi perdagangan tanggal 21 September, saham SGER mencatatkan kenaikan sebesar 9,52% dan ditutup pada level Rp 2.300 per saham. Selama satu bulan terakhir, saham SGER telah mengalami lonjakan sebesar 86,23%, sementara dalam tiga bulan terakhir, lonjakan tersebut bahkan mencapai 360%.
PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) telah memperkuat posisinya sebagai perusahaan perdagangan batu bara yang terkemuka di pasar batu bara ekspor dan domestik. Dengan sistem pemasok batu bara terpadu yang komprehensif, mulai dari penambang hingga pengiriman, SGER terus mengukuhkan dirinya sebagai pemain utama di industri ini.
Selain itu, SGER akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada tanggal 30 Oktober 2023. Salah satu agenda penting dalam rapat tersebut adalah persetujuan pembagian dividen saham. Keputusan mengenai besaran dividen saham akan diumumkan oleh SGER melalui BEI, dengan sumber dividen dari saldo laba tahun buku 2022.
Direktur Utama Sumber Global Energy, Welly Thomas, menekankan bahwa pembagian dividen saham adalah bagian dari agenda rutin perseroan sejak melakukan initial public offering (IPO). Ini bukan hanya untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap kepercayaan investor terhadap fundamental perusahaan.
RUPSLB Sumber Global Energy juga akan membahas persetujuan peningkatan modal dasar perseroan, yang akan menjadi salah satu langkah penting dalam perjalanan perusahaan ini. Seluruh pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPSLB telah ditetapkan, dengan tanggal penting pada 5 Oktober 2023 dan pemanggilan RUPSLB pada 6 Oktober 2023.
Disclaimer : Artikel ini hanya bersifat informasional dan tidak mengandung rekomendasi investasi.