BeritaInvestor.id – Rumor akuisisi PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) oleh PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dan PT Astra International Tbk (ASII) semakin kencang. Kedua perusahaan besar tersebut dikabarkan telah mengajukan penawaran untuk mengakuisisi saham mayoritas ARCI yang dimiliki oleh Rajawali Corp.
Menurut sumber Bloomberg, Barito Renewables menawarkan valuasi sekitar US$1 miliar untuk ARCI. Sementara itu, ASII belum memberikan informasi terkait valuasi yang ditawarkan.
Kedua perusahaan tersebut memiliki ketertarikan untuk mengakuisisi ARCI karena perusahaan tambang emas ini juga memiliki bisnis energi baru terbarukan (EBT), khususnya panas bumi.
ARCI telah membentuk perusahaan patungan (joint venture) dengan PT Ormat Geothermal Indonesia untuk mengembangkan proyek geothermal di Jawa Barat. Proyek ini memiliki kapasitas 30 megawatt (MW).
Barito Renewables sendiri merupakan anak usaha PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang bergerak di bidang energi terbarukan. Perusahaan ini memiliki pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Indonesia dan Vietnam.
Sementara itu, ASII memiliki anak usaha PT Surya Energi Indotama yang bergerak di bidang EBT. Perusahaan ini memiliki PLTS di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Hingga saat ini, belum ada kepastian siapa yang akan memenangkan akuisisi ARCI. Rajawali Corp. masih mempertimbangkan tawaran dari kedua perusahaan tersebut.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
