BeritaInvestor.id – PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menargetkan laba bersih perusahaan akan tumbuh 12% hingga 15% pada tahun 2024. Sementara itu, pertumbuhan pendapatan AKRA diproyeksikan ada di kisaran 6% hingga 8%.
Target pertumbuhan tersebut ditopang oleh sejumlah faktor, antara lain:
- Permintaan akan Biosolar dan bahan bakar minyak diperkirakan akan tumbuh di wilayah-wilayah utama termasuk Indonesia Timur.
- Permintaan bahan kimia dasar akan didorong oleh smelter.
- Pendapatan logistik pihak ketiga dianggarkan meningkat secara signifikan dengan investasi pada kapal, truk dan peningkatan efisiensi untuk melayani pasar baru di Indonesia Timur dan pelanggan lainnya.
- Pendapatan utilitas dan pelabuhan di JIIPE akan meningkat secara signifikan pada 2024 dengan industri besar mulai berproduksi.
“Kami optimis dapat mencapai target pertumbuhan tersebut karena kami memiliki posisi yang kuat di pasar dan didukung oleh strategi bisnis yang tepat,” kata Suresh Vembu, Direktur dan Sekretaris Perusahaan AKR Corporindo, dalam keterangan resminya, Senin (11/12/2023).
Analisis
Target pertumbuhan yang ditetapkan oleh AKRA cukup realistis dan didukung oleh sejumlah faktor fundamental yang kuat. Permintaan Biosolar dan bahan bakar minyak diperkirakan akan tumbuh seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya energi bersih dan efisiensi energi. Permintaan bahan kimia dasar juga diperkirakan akan tumbuh seiring dengan pengembangan industri smelter di Indonesia.
Selain itu, AKRA juga memiliki rencana untuk meningkatkan kapasitas produksi Biosolar dan bahan bakar minyak. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan laba perusahaan.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor