BeritaInvestor.id – Adhi Properti (ADCP) melaporkan penurunan drastis laba bersih sebesar Rp16,26 juta di kuartal I-2025. Angka ini turun 97,74% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp7,11 miliar. Laba per saham dasar pun jatuh dari Rp0,32 menjadi hanya Rp0,00. Pendapatan usaha juga anjlok 13,98%, tersisa Rp70,46 miliar dari sebelumnya Rp81,92 miliar.
Kinerja Utama yang Melemah
Pendapatan ADCP turun karena laba kotor merosot signifikan dari Rp21,92 miliar menjadi Rp15,29 miliar. Beban operasional seperti beban umum (Rp6,83 Miliar vs sebelumnya Rp7,56 Miliar) dan beban lain-lain (Rp8,63 Miliar vs Rp9,2 Miliar), meski turun, tak cukup membalikkan keadaan. Penghasilan non-inti juga terpangkas hingga 31% menjadi Rp4,8 miliar.
Kesehatan Keuangan ADCP
Posisi keuangan perusahaan menunjukkan ekuitas tetap stabil di level Rp2,61 triliun. Namun total liabilitas naik 1,7% menjadi Rp4,27 triliun, sementara aset mencapai Rp6,89 triliun (naik Rp70 miliar dari akhir 2024). Beban pajak penghasilan malah membengkak 217% jadi Rp203,63 juta, menggerus laba tahun berjalan hingga hanya Rp16,27 juta.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
