BeritaInvestor.id – Budihardjo menjelaskan bahwa beberapa gerai Matahari yang saat ini tutup sedang mengadakan pesta diskon sebagai langkah cuci gudang untuk menghabiskan stok dagangan yang tersisa. “Betul, memang dia tutup dan adakan diskon. Memang namanya tutup toko itu kan stock clearance itu biasa ya,” ujar Budiharjo mengutip detik, Senin (1/7).
Penutupan Gerai di Beberapa Kota
Selain di kawasan Tangerang, Budihardjo menyebut kemungkinan penutupan gerai Matahari juga terjadi di beberapa kota lain. Pergantian manajemen di kubu Matahari diyakini mempengaruhi adanya strategi bisnis baru. “Memang nggak menutup kemungkinan di luar kota juga ada. Karena manajemen itu baru ganti. Mungkin ada perubahan rencana kerja,” tegas Budihardjo.
Informasi mengenai penutupan gerai Matahari ini sebelumnya telah beredar di media sosial, salah satunya melalui akun Instagram @abouttng. Disebutkan ada dua gerai Matahari yang akan tutup, yaitu di WTC Serpong dan Mal Balekota Tangerang. Akun tersebut juga menyebutkan adanya diskon besar-besaran di Matahari. Penutupan toko tersebut dilakukan pada tanggal 30 Juni 2024.
Kinerja Positif di Kuartal Pertama 2024
Meskipun ada penutupan gerai, perusahaan mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal pertama tahun ini. Hingga Maret 2024, pendapatan PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) tercatat naik 37% menjadi Rp 1,97 triliun. Laba bersih perusahaan juga meningkat 222% menjadi Rp 325,97 miliar dalam tiga bulan pertama tahun ini.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
