BeritaInvestor.id – PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel, emiten menara telekomunikasi terdepan di Indonesia, mengumumkan rencana penerbitan obligasi dan sukuk senilai total Rp 3 triliun. Dana segar ini akan digunakan untuk melunasi pinjaman yang telah ada.
Skema Penawaran
Penerbitan obligasi dan sukuk ini dilakukan melalui skema Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Berkelanjutan I. Pada tahap awal, Mitratel akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Dayamitra Telekomunikasi Tahap I Tahun 2024 dengan nilai maksimal Rp 400 miliar dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Dayamitra Telekomunikasi Tahap I Tahun 2024 dengan target sisa imbalan ijarah maksimal Rp 100 miliar.
Detail Obligasi dan Sukuk
-
Obligasi:
- Tenor: 370 hari kalender
- Pembayaran bunga: Tiap triwulan
- Tanggal emisi: 4 Oktober 2024
- Pelunasan: 14 Juli 2025
- Peringkat: idAAA (Pefindo)
- Penjamin pelaksana emisi: PT BCA Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, dan PT Indo Premier Sekuritas
-
Sukuk:
- Tenor: 370 hari kalender
- Pembayaran imbalan ijarah: Tiap triwulan
- Tanggal emisi: 4 Oktober 2024
- Pelunasan: 14 Juli 2025
- Objek ijarah: Menara telekomunikasi senilai Rp 100 miliar
- Wali amanat: PT Bank Tabungan Negara Tbk
Jadwal Penawaran
- Masa penawaran surat utang: 19-25 Juni 2024
- Penawaran umum: 2 Juli 2024
- Penjatahan: 3 Juli 2024
- Distribusi obligasi: 4 Juli 2024
- Pencatatan di BEI: 5 Juli 2024
Penggunaan Dana
Seluruh dana hasil penerbitan obligasi dan sukuk ini, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk melunasi pinjaman.
Kinerja Kuartal I-2024
Mitratel menunjukkan kinerja yang solid di kuartal I-2024 dengan pertumbuhan laba bersih 4% menjadi Rp 521 miliar. Pendapatan perusahaan meningkat 7,3% menjadi Rp 2,21 triliun, dengan kontribusi terbesar dari bisnis sewa menara (tower leasing) yang mencapai Rp 1,83 triliun atau 83% dari total pendapatan. Bisnis serat optik mencatat pertumbuhan pendapatan tertinggi sebesar 149% menjadi Rp 85 miliar dari Rp 34 miliar pada kuartal I-2023.
Kesimpulan
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor