Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Pekerjaan Berbasis AI Tumbuh 3,5 Kali Lebih Cepat

by Tim Redaksi
14, June, 2024
in Ekonomi
0
Pekerjaan Berbasis AI Tumbuh 3,5 Kali Lebih Cepat
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Teknologi kecerdasan buatan (AI) bagaikan pisau bermata dua bagi dunia kerja di Indonesia. Di satu sisi, AI membuka gerbang peluang baru dengan pertumbuhan pesat di bidang pekerjaan yang membutuhkan keahlian terkait AI. Di sisi lain, AI juga menghadirkan tantangan bagi pekerja yang tidak memiliki keahlian yang dibutuhkan di era AI ini.

Ledakan Permintaan Tenaga Ahli AI

Menurut laporan AI Jobs Barometer 2024 dari PwC, permintaan untuk tenaga kerja ahli di bidang AI meroket. Di Indonesia, lowongan pekerjaan yang membutuhkan “AI Skill” mencapai tujuh pekerjaan dari total lowongan kerja di sektor-sektor yang terpapar teknologi AI.

Hal ini memicu pola pergeseran keahlian yang signifikan. Keterampilan lama mulai ditinggalkan, digantikan oleh keahlian baru yang relevan dengan AI seperti machine learning, deep learning, dan data science. Fenomena ini terlihat jelas dalam iklan lowongan kerja, di mana pencarian ahli AI jauh lebih cepat dibandingkan dengan pekerjaan non-AI.

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Dampak Positif AI pada Produktivitas dan Kesejahteraan

AI bukan hanya mengubah jenis pekerjaan, tetapi juga meningkatkan produktivitas dan nilai pekerja. Laporan PwC menunjukkan bahwa AI mampu meningkatkan produktivitas kerja hingga 4,8 kali lebih tinggi. Hal ini pun berimbas pada kenaikan gaji pekerja yang mencapai 25%.

Peningkatan produktivitas dan nilai pekerja ini membuka pintu menuju peningkatan kesejahteraan bagi para pekerja dan negara secara keseluruhan. Adopsi AI yang bertanggung jawab dan etis di semua sektor pekerjaan dapat mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan standar hidup masyarakat.

Tantangan dan Persiapan Menghadapi Era AI

Di balik peluang yang menjanjikan, AI juga menghadirkan tantangan bagi pekerja yang tidak memiliki keahlian yang dibutuhkan. Hilangnya keterampilan lama dan keterbatasan akses terhadap pelatihan untuk mendapatkan keahlian baru dapat menjadi hambatan bagi pekerja untuk beradaptasi dengan era AI.

Pemerintah dan pelaku usaha di Indonesia perlu bergerak cepat untuk mempersiapkan tenaga kerja dalam menghadapi era AI. Investasi dalam program peningkatan keterampilan dan pelatihan ulang menjadi kunci utama.

Selain itu, kerjasama antara berbagai pihak, seperti pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan komunitas, sangatlah penting untuk memastikan transisi yang mulus ke era AI. Dengan strategi yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan AI untuk meningkatkan daya saing dan mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, seiring dengan peningkatan kesejahteraan para pekerja di era AI.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: AIekonomiKecerdasan BuatanPasar KerjaPekerjaan AIPelatihan KaryawanProduktivitas KerjaPwCRevolusi TeknologiTeknologi
Previous Post

Bank Jateng Resmi Jadi Bank Kustodian Ke-26 di KSEI

Next Post

Eksekutif JPMorgan: Fokus Investasi pada Perusahaan Pengadopsi AI

Next Post
Morgan Stanley : Pasar Saham Indonesia Turun Peringkat ke ‘Underweight’

Eksekutif JPMorgan: Fokus Investasi pada Perusahaan Pengadopsi AI

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor