Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Proses Konsolidasi Bank Jatim (BJTM), Bank Banten (BEKS) dan Bank Lampung Berjalan Lancar

by Tim Redaksi
10, June, 2024
in Emiten
0
Proses Konsolidasi Bank Jatim (BJTM), Bank Banten (BEKS) dan Bank Lampung Berjalan Lancar
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) atau Bank Jatim terus melakukan langkah strategis untuk memperkuat posisinya dalam industri perbankan nasional. Salah satunya adalah dengan menjalin konsolidasi dengan beberapa bank daerah lain, termasuk PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) dan PT Bank Pembangunan Daerah Lampung (Bank Lampung).

Konsolidasi dengan Bank Banten:

Bank Jatim dan Bank Banten tengah dalam proses pembentukan Kelompok Usaha Bersama (KUB). Tahapan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerahasiaan (NDA) telah terselesaikan. Kajian kelayakan (feasibility study) sedang dilakukan oleh konsultan independen. Jika kajian kelayakan menunjukkan hasil positif, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) akan dijadwalkan untuk membahas agenda KUB dan langkah-langkah selanjutnya. Bank Jatim berharap konsolidasi dengan Bank Banten dapat dirampungkan sebelum batas akhir pembentukan KUB pada akhir tahun 2024.

Konsolidasi dengan Bank Lain:

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Selain Bank Banten, Bank Jatim juga menjalin konsolidasi dengan Bank Lampung. Proses dengan Bank Lampung masih dalam tahap penjajakan.

Dorongan Konsolidasi:

Konsolidasi ini dilakukan untuk memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp3 triliun bagi bank umum paling lambat akhir tahun 2024, sesuai dengan POJK 12/POJK.03/2020. Skema KUB memungkinkan bank anggota hanya perlu memiliki modal inti Rp1 triliun, sedangkan bank induk bertanggung jawab atas keberlangsungan anggota KUB.

Kinerja Keuangan Bank Jatim:

Per kuartal I-2024, Bank Jatim menunjukkan kinerja positif dengan mencatatkan peningkatan aset sebesar 4,37% yoy menjadi Rp100,8 triliun, terutama didorong oleh peningkatan aset produktif.

Dampak Konsolidasi terhadap Saham BJTM:

Konsolidasi dengan Bank Banten dan Bank Lampung diharapkan dapat memperkuat modal Bank Jatim, meningkatkan sinergi, dan memperluas jangkauan bisnis. Hal ini berpotensi berdampak positif pada kinerja keuangan dan harga saham BJTM di masa depan.

 


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Aset Bank JatimBank BantenBank JatimFeasibility StudyKelompok Usaha BersamaKonsolidasi BankKUBOJKRUPSLB
Previous Post

Saham BREN Bangkit dari ARB Sampai ARA, IHSG Kembali ke Zona Hijau

Next Post

BEI Segera Evaluasi Kebijakan Full Call Auction (FCA) Bulan Ini

Next Post
BEI Segera Evaluasi Kebijakan Full Call Auction (FCA) Bulan Ini

BEI Segera Evaluasi Kebijakan Full Call Auction (FCA) Bulan Ini

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor