Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Harga Minyak Mentah Dunia Terkoreksi, Minyak Brent di Bawah US$83 per Barel

by Tim Redaksi
13, May, 2024
in Ekonomi
0
Perkiraan Harga Minyak Brent hingga Akhir 2023
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Harga minyak mentah dunia mengalami koreksi pada hari Senin (13/5/2024), dengan harga minyak Brent terkoreksi di bawah US$83 per barel. Penurunan ini dipicu oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Permintaan bahan bakar yang lemah: Tanda-tanda permintaan bahan bakar yang lemah di pasar global menekan harga minyak. Persediaan bensin dan distilasi AS naik pada minggu sebelum dimulainya musim mengemudi di AS, menunjukkan potensi lesunya permintaan.
  • Komentar pejabat Federal Reserve AS: Komentar dari pejabat Federal Reserve AS yang meredam harapan akan pemotongan suku bunga juga berkontribusi pada penurunan harga. Suku bunga yang lebih tinggi dapat melambatkan pertumbuhan ekonomi dan meredam permintaan bahan bakar.
  • Penguatan dolar AS: Dolar AS yang lebih kuat membuat minyak yang didenominasikan dalam mata uang AS menjadi lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lain.
  • Kelebihan pasokan solar: Kelebihan pasokan solar akibat pabrik-pabrik baru dan cuaca yang sejuk di belahan bumi utara menekan harga minyak. Aktivitas ekonomi yang lamban juga turut menggerogoti permintaan solar.

Meskipun terdapat tekanan dari berbagai faktor, pasar minyak masih mendapat dukungan dari harapan bahwa OPEC+ akan memperpanjang pemangkasan pasokan ke paruh kedua tahun ini. Irak, produsen OPEC terbesar kedua, telah berkomitmen untuk mematuhi pemangkasan produksi sukarela dan ingin bekerja sama dengan negara-negara anggota untuk mencapai stabilitas di pasar.

Pada pembukaan perdagangan hari ini, harga minyak mentah WTI dibuka melemah 1,26% di posisi US$78,26 per barel, dan harga minyak mentah Brent terkoreksi 1,3% ke posisi US$82,79 per barel.

 

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Brent OilsHarga Minyak MentahMinyak WTIOPEC
Previous Post

ACES: Kinerja Positif Berlanjut, Mirae Asset Naikkan Target Harga ke Rp 1.100

Next Post

Lippo Karawaci (LPKR) Raup Rp3,85 Triliun dari Penjualan Saham SILO

Next Post
SILO Borong Tanah Rp 279,88 Miliar dari Lippo Karawaci (LPKR) untuk Ekspansi

Lippo Karawaci (LPKR) Raup Rp3,85 Triliun dari Penjualan Saham SILO

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor