Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

Saham BUMI Melambung 20% Didorong Rencana Kuasi Reorganisasi

by Tim Redaksi
23, April, 2024
in Emiten
0
Emiten BUMI Siap Hadapi Musim Dingin dengan Permintaan Tinggi
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Saham emiten Grup Bakrie dan Salim, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami lonjakan signifikan pada awal sesi I perdagangan hari ini, 23 April 2024. Saham BUMI melesat 20% ke level Rp 102, dipicu oleh rencana perseroan untuk melakukan kuasi reorganisasi.

Kuasi reorganisasi adalah prosedur akuntansi untuk merestrukturisasi ekuitas dengan mengeliminasi saldo laba negatif. Hal ini dilakukan dengan menggunakan saldo agio saham, yaitu selisih lebih antara setoran modal dengan nilai nominal saham.

Manajemen Bumi Resources menjelaskan bahwa rencana kuasi reorganisasi ini bertujuan untuk:

  • Memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kondisi keuangan perseroan saat ini dan ke depannya.
  • Memperbaiki struktur ekuitas dengan mengeliminasi akumulasi rugi (defisit).
  • Meningkatkan minat dan daya tarik bagi investor untuk memiliki saham BUMI.
  • Mempermudah perseroan dalam memperoleh pendanaan untuk pengembangan usaha.
  • Meningkatkan likuiditas perdagangan saham, nilai investasi bagi investor, dan nilai perseroan.

Rencana kuasi reorganisasi ini akan diajukan kepada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BUMI yang akan digelar pada 30 Mei 2024.

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Meskipun mengalami lonjakan harga saham, manajemen Bumi Resources menjelaskan bahwa perseroan menunjukkan tren performa keuangan yang membaik dalam 3 tahun terakhir, meskipun dihadapkan dengan keadaan harga batu bara yang tidak stabil.

Hal ini terbukti dari peningkatan pendapatan sebesar 82% dari US$ 1.008,2 juta di tahun 2021 menjadi US$ 1.830,1 juta di tahun 2022.

BUMI juga telah melakukan pelunasan atas keseluruhan utang berdasarkan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) (utang PKPU) melalui peningkatan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) senilai US$ 1,6 milar atau setara dengan Rp 24 triliun pada Oktober 2022.

Dengan pelunasan utang PKPU ini, BUMI menjadi perusahaan yang bebas utang dan tidak lagi memiliki beban atas bunga yang dibayar kepada para kreditur utang PKPU sejak Desember 2017.

Manajemen BUMI optimis bahwa rencana kuasi reorganisasi ini akan memberikan manfaat positif bagi perseroan dan para pemangku kepentingannya.


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: Bumi ResourcesBUMI SahamKuasi Reorganisasisaham
Previous Post

Hero Supermarket (HERO) Menjual Bisnis Ritel Makanan ke Afiliasi Senilai Rp183 Miliar

Next Post

Laba Bersih BSBK Meroket 895,81% di Tahun 2023

Next Post
Laba Bersih BSBK Meroket 895,81% di Tahun 2023

Laba Bersih BSBK Meroket 895,81% di Tahun 2023

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor