BeritaInvestor.id – Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) mengalami lonjakan signifikan pada hari Senin (25/3/2024). Kenaikan ini dipicu oleh sentimen positif dari Malaysia dan Indonesia, dua negara produsen CPO terbesar di dunia.
Data dan Analisis
Berdasarkan data BMD, kontrak berjangka CPO untuk April 2024 melonjak 45 Ringgit Malaysia menjadi 4.352 Ringgit Malaysia per ton. Kenaikan serupa juga terjadi pada kontrak untuk bulan Mei, Juni, Juli, Agustus, dan September 2024.
Menurut para dealer, lonjakan harga CPO ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
- Perkiraan ekspor yang kuat untuk Malaysia: Data menunjukkan bahwa ekspor CPO Malaysia diprediksikan akan meningkat pada bulan Maret 2024. Hal ini didorong oleh permintaan yang tinggi dari negara-negara importir utama seperti India dan China.
- Kemungkinan pembatasan ekspor oleh Indonesia: Pemerintah Indonesia tengah mempertimbangkan untuk mengubah kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) yang mewajibkan eksportir CPO untuk menjual sebagian produknya di pasar domestik. Jika kebijakan ini diterapkan, maka pasokan CPO di pasar global akan berkurang dan mendorong kenaikan harga.
- Sentimen positif dari pasar minyak nabati lainnya: Harga minyak nabati lain seperti minyak kedelai dan minyak rapeseed juga mengalami kenaikan pada hari Senin. Hal ini turut memberikan sentimen positif bagi pasar CPO.
Prospek Harga CPO
Para analis memprediksikan bahwa harga CPO akan terus bergerak naik dalam beberapa waktu ke depan. Faktor-faktor yang mendukung kenaikan harga tersebut antara lain:
- Permintaan global yang tinggi: Permintaan CPO global diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan populasi dan ekonomi dunia.
- Penurunan produksi: Produksi CPO global diprediksikan akan mengalami penurunan pada tahun 2024 akibat faktor cuaca dan hama.
- Kebijakan pemerintah: Kebijakan pemerintah di negara-negara produsen CPO, seperti Indonesia dan Malaysia, dapat mempengaruhi pasokan dan harga CPO di pasar global.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor
