BeritaInvestor.id – Pemerintah terus mendorong pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat. Salah satu langkah yang diharapkan adalah penurunan bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) non-subsidi. Hal ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) dan perbankan lainnya.
Harapan Penurunan Bunga KPR Non-Subsidi
Basuki berharap, BTN sebagai bank pelat merah yang fokus pada perumahan tidak hanya melakukan perubahan logo, tetapi juga memberikan dampak langsung kepada masyarakat dengan menurunkan bunga KPR non-subsidi.
“Saya mengharapkan betul BTN dan bank-bank lain juga kalau bisa ke depan, bunga KPR nonsubsidi harus bisa diturunkan. Kalau nggak diturunkan omong kosong itu perubahan BTN. Setuju nggak? Setuju, itu ada dewan komisaris di sana jadi didengerin,” kata Basuki di Indonesia Arena Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (3/3).
Perubahan Logo BTN dan Maknanya
Sebagai informasi, BTN baru saja meluncurkan logo baru dengan beberapa perubahan. Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah huruf “BTN” yang tadinya kapital, kini menjadi huruf kecil.
“Jadi ada branding, tidak hanya perubahan logo. Kami di birokrasi kan birokrasi berdampak,” kata Basuki.
Selain itu, terdapat garis merah kecil di atas huruf BTN yang mengartikan bank terus mau melangkah maju dengan ingin menetapkan posisinya sebagai lembaga keuangan yang visioner, konsisten, dan mampu berkembang secara progresif.
Tagline BTN untuk Masyarakat Muda dan Milenial
BTN juga tetap akan mempertahankan tagline “karena hidup nggak cuma tentang hari ini” untuk mendorong masyarakat muda dan milenial mulai menabung dan memiliki rumah.
“Kami juga tetap akan mempertahankan tagline yang selama ini kami dorong kepada masyarakat muda dan millenial untuk mulai menabung dan memiliki rumah dengan tagline ‘karena hidup nggak cuma tentang hari ini,” kata Direktur Utama BTN Nixon Napitulu.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor