BeritaInvestor.id – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menggelar Paparan Publik Insidental pada Rabu (28/2/2024) untuk memberikan klarifikasi terkait tiga hal, yakni transaksi TikTok ke Tokopedia, rumor merger dengan Grab, dan pencapaian EBITDA yang disesuaikan positif di kuartal IV-2023.
Transaksi TikTok dan Keuntungan GoTo:
- Pemain E-commerce Terdepan: GoTo optimistis kolaborasi TikTok dengan Tokopedia akan menjadikan Tokopedia sebagai pemain e-commerce terdepan di Indonesia.
- Pendapatan Berkelanjutan: GoTo akan menerima pendapatan berkelanjutan seiring dengan pertumbuhan GMV Tokopedia.
- Fokus pada ODS dan Fintech: GoTo dapat fokus mengembangkan bisnis On-Demand Service (ODS) melalui Gojek dan financial technology (fintech) lewat GoTo Financial.
GoTo Catat EBITDA Positif:
- Melampaui Panduan Kinerja: GoTo berhasil melampaui panduan kinerja dengan mencatat EBITDA Grup yang disesuaikan positif di kuartal IV-2023.
- Tren Positif Berlanjut: Tren positif ini diperkirakan akan berlanjut ke depannya, didukung oleh manfaat transaksi Tokopedia-TikTok.
- Keseimbangan Keuangan dan Pertumbuhan: GoTo berupaya menjaga keseimbangan antara penguatan kinerja keuangan dan investasi untuk inovasi produk dan pertumbuhan di 2024.
Bantahan Rumor Merger dengan Grab:
- Tidak Ada Diskusi: GoTo menegaskan bahwa mereka tidak sedang melakukan diskusi terkait rumor merger dengan Grab.
- Tidak Ada Indikasi Pemegang Saham: Tidak ada pemegang saham utama GoTo yang mengindikasikan adanya diskusi merger dengan Grab.
- Fokus GoTo: GoTo saat ini fokus pada pertumbuhan yang sehat dengan meningkatkan inovasi produk dan keunggulan operasional di bisnis ODS dan fintech.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor