BeritaInvestor.id – PT Homeco Victoria Makmur (LIVE) bersiap untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO). LIVE menetapkan harga IPO Rp 148/Saham. Perseroan yang bergerak di bidang perdagangan besar alat tulis dan gambar, mainan anak, peralatan dan perlengkapan rumah tangga ini menawarkan peluang investasi yang menarik bagi para investor.
Pertumbuhan Bisnis yang Solid
LIVE menunjukkan pertumbuhan bisnis yang solid dengan peningkatan pendapatan dan laba bersih secara konsisten. Pada tahun 2022, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 2 triliun dan laba bersih Rp 22 miliar, meningkat signifikan dibandingkan tahun 2020 dan 2021.
Jaringan Distribusi yang Luas
LIVE memiliki jaringan distribusi yang luas, menjangkau lebih dari 40.000 titik penjualan di pasar modern di seluruh Indonesia. Perseroan juga telah menjalin kerjasama dengan e-commerce ternama, memperkuat jangkauan pasarnya.
Produk Berkualitas dengan Merek Ternama
LIVE menawarkan produk-produk berkualitas dengan merek ternama seperti Wiggle, Teknoplus, Berlinger House, Lequiz, Sin portovino, dan lainnya. Perseroan telah membangun reputasi yang baik di pasar dan memiliki basis pelanggan yang loyal.
Penggunaan Dana IPO untuk Memperkuat Bisnis
Dana yang diperoleh dari IPO akan digunakan untuk:
- Membayar utang
- Memperkuat modal kerja
- Mendukung ekspansi bisnis
Hal ini menunjukkan komitmen LIVE untuk terus mengembangkan bisnisnya dan meningkatkan nilai bagi para pemegang saham.
Prospek Bisnis yang Cerah
LIVE berada di sektor ritel modern yang memiliki prospek cerah di Indonesia. Pertumbuhan kelas menengah dan urbanisasi mendorong peningkatan permintaan terhadap produk-produk yang ditawarkan LIVE.
Tim Manajemen yang Berpengalaman
LIVE dipimpin oleh tim manajemen yang berpengalaman dan memiliki rekam jejak yang terbukti di industri ritel. Hal ini memberikan keyakinan bahwa perseroan akan mampu mencapai tujuannya dan memberikan keuntungan bagi para investor.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor