BeritaInvestor.id -PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) dilanda gonjang-ganjing. Salah satu direkturnya, Redi Sopyadi, mengundurkan diri pada tanggal 30 Januari 2024.
“Kami telah menerima surat pengunduran diri atas nama Bapak Redi Sopyadi selaku Direktur,” ungkap Direktur Utama MKNT, Jefri Junaedi dalam keterbukaan informasi, Jumat (2/2/2024).
Alasan pengunduran diri Redi Sopyadi tidak dijelaskan secara detail. Jefri juga tidak menyebutkan apakah MKNT akan mencari pengganti Redi.
Kondisi ini menambah keraguan terhadap masa depan MKNT. Saham perusahaan ini terpantau di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan masuk dalam kategori saham dengan ekuitas negatif.
Pada perdagangan 1 Februari 2024, saham MKNT ditutup di harga Rp 2 per lembar.
Pemegang Saham dan Profil Perusahaan
Berdasarkan data per 29 Desember 2023, pemegang saham MKNT terdiri dari:
- PT Monjess Investasma (22,63%)
- PT Sun International (6,25%)
- KPD Simas Equity (5,011%)
- Masyarakat nonwarkat (66,106%)
Jumlah pemegang saham MKNT juga mengalami kenaikan dari 5.901 pihak di akhir November 2023 menjadi 7.460 pihak di akhir Desember 2023.
MKNT didirikan pada 14 Juli 2008 dan bergerak di bidang distribusi produk telekomunikasi. Perusahaan ini merupakan salah satu distributor terbesar untuk produk voucher prabayar dan kartu SIM.