BeritaInvestor.id – PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP) siap menggelar penawaran umum perdana (IPO) saham maksimal 650 juta saham atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Perseroan membuka harga penawaran awal di kisaran Rp 105-120/saham, sehingga nilai keseluruhan IPO ini antara Rp 68,25-78 miliar.
Dana yang diperoleh dari hasil IPO saham ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, akan digunakan untuk modal kerja perseroan yang antara lain namun tidak terbatas digunakan untuk biaya operasional, pembayaran kepada pemasok, perbaikan alat-alat berat yang dimiliki (seperti: mesin, pompa, dan transmisi).
“Dana IPO akan digunakan untuk mendukung ekspansi bisnis perseroan di sektor hulu migas,” kata Direktur Utama MKAP Eric Handoko dalam keterangan resmi, Rabu (18/1/2024).
MKAP merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan distribusi produk-produk migas. Perseroan memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di industri migas, dengan fokus pada segmen hulu migas.
MKAP memiliki beberapa produk dan jasa utama, yaitu:
- Jasa sewa surface pump (mudpump, injection & transfer pump) dan alat berat
- Distribusi spare parts ladang minyak
- Reengineering & refurbishment mudpump
MKAP telah berhasil memperoleh kontrak penyediaan produk atau jasa untuk proyek migas berbagai perusahaan terkemuka, seperti PT Pertamina EP, Chevron, Freeport McMoran, Grasberg, dan PT Bukit Asam Tbk.
Dengan dana IPO, MKAP akan terus mengembangkan bisnisnya di sektor hulu migas. Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 10-15% per tahun dalam lima tahun ke depan.
Pasar Hulu Migas Indonesia Masih Menjanjikan
Pasar hulu migas Indonesia masih menjanjikan, seiring dengan meningkatnya produksi migas di dalam negeri. Pemerintah Indonesia menargetkan produksi migas mencapai 1 juta barel per hari pada tahun 2030.
Untuk mencapai target tersebut, pemerintah membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk perusahaan jasa dan distribusi produk-produk migas.
MKAP optimistis dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk mengembangkan bisnisnya. Perseroan memiliki pengalaman dan kompetensi yang mumpuni di bidang hulu migas.
“Kami percaya bahwa MKAP memiliki potensi yang besar untuk tumbuh dan berkembang di industri hulu migas Indonesia,” kata Eric Handoko.
MKAP Siapkan Strategi Ekspansi
MKAP telah menyiapkan strategi ekspansi untuk mendukung pertumbuhan bisnisnya. Perseroan akan fokus pada pengembangan bisnis di wilayah-wilayah baru di Indonesia, seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Selain itu, MKAP juga akan mengembangkan produk dan jasa baru untuk memenuhi kebutuhan industri migas.
“Kami akan terus berinovasi untuk memberikan solusi terbaik bagi industri migas Indonesia,” kata Eric Handoko.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor