Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

BEI Pecahkan Rekor IPO dengan 79 Emiten, Dana Terkumpul Rp 54,14 Triliun

by Tim Redaksi
29, December, 2023
in Ekonomi
0
Siap-Siap Para Investor, OJK Beberkan 63 Emiten Siap IPO Tahun 2023
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan rekor baru sepanjang masa dengan jumlah pencatatan saham perdana (IPO) sebanyak 79 emiten sepanjang tahun 2023 hingga Desember 2023. Nilai penggalangan dana dari IPO tersebut mencapai Rp 54,14 triliun.

Capaian ini memecahkan rekor sebelumnya yang diraih pada tahun 1990 dengan jumlah IPO sebanyak 66 emiten. Pada tahun 2022, BEI mencatatkan 59 IPO dengan dana yang dihimpun sebesar Rp 33,06 triliun.

Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, pencapaian tersebut menunjukkan kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia. Ia mengatakan, BEI akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas perusahaan yang tercatat di BEI.

“Kami akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar semakin banyak yang berinvestasi di pasar modal,” kata Iman dalam keterangan resminya, Jumat (30/12/2023).

Baca:

Pertamina Drilling Gencar Bor Migas di Kaltara untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kemendag Evaluasi Regulasi dan Kolaborasi Mitigasi Krisis Ritel

Berdasarkan sektor, IPO di BEI sepanjang tahun 2023 didominasi oleh sektor teknologi dengan 23 emiten, diikuti oleh sektor infrastruktur dengan 19 emiten, dan sektor keuangan dengan 12 emiten.

Pada November 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 4,87% atau berada di level 7080,74. Angka itu meningkat 3,36% sejak awal tahun ini.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengatakan, penghimpunan dana di pasar modal hingga November 2023 masih relatif tinggi, yaitu sebesar Rp 230,59 triliun. Jumlah tersebut telah memenuhi capaian target pada 2023.

“Hingga saat ini masih terdapat pipeline di pipeline ada 64 perusahaan yang di pipeline OJK dan lima di antaranya itu memiliki nilai indikasi di atas Rp 500 miliar,” kata Inarno dalam konferensi pers secara virtual, Senin (4/12).


Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: bursa efek indonesiainitial public offeringIPOIPO 2023
Previous Post

Harga Batu Bara Turun, Dipicu Sentimen India dan Pemulihan Produksi

Next Post

Adaro Energy (ADRO) Bagikan Dividen Interim Rp 6,2 Triliun, Saham Ambruk 7,75%

Next Post
ADRO Kucurkan Dana Rp 4,1 T Untuk Investasi dan Fasilitas Baru

Adaro Energy (ADRO) Bagikan Dividen Interim Rp 6,2 Triliun, Saham Ambruk 7,75%

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor