Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

BBCA,BNGA,BMRI dan UNTR Pembeli Pertama dalam Perdagangan Karbon

by Tim Redaksi
26, September, 2023
in Emiten
0
BBCA,BNGA,BMRI dan UNTR Pembeli Pertama dalam Perdagangan Karbon
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

BeritaInvestor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) telah secara resmi meluncurkan Bursa Karbon Indonesia, yang dikenal sebagai IDXCarbon, dalam acara yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Dalam perdagangan perdana IDXCarbon pada Selasa (26/9/2023), sejumlah perusahaan, termasuk bank dan entitas Grup Pertamina, turut serta sebagai pembeli unit karbon.

Data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga pukul 11.00 WIB mencatat bahwa IDXCarbon telah mencatatkan perdagangan karbon sebanyak 459.495 ton Unit Karbon dalam 24 kali transaksi perdana.

Penyedia Unit Karbon dalam perdagangan perdana ini adalah Pertamina New and Renewable Energy (PNRE) yang menyediakan Unit Karbon dari Proyek Lahendong Unit 5 dan Unit 6 PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO).

Perusahaan-perusahaan yang berperan sebagai pembeli Unit Karbon dalam perdagangan perdana IDXCarbon antara lain PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA), PT Bank DBS Indonesia, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI). Selain itu, PT BNI Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT CarbonX Bumi Harmoni, PT MMS Group Indonesia, PT Multi Optimal Riset dan Edukasi, serta anak usaha PT United Tractors Tbk. (UNTR) yaitu PT Pamapersada Nusantara juga turut serta sebagai pembeli unit karbon. Terdapat pula beberapa anak usaha PT Pertamina (Persero) seperti PT Pelita Air Service, PT Pertamina Hulu Energi, dan PT Pertamina Patra Niaga yang ikut serta dalam perdagangan ini.

Iman Rachman, Direktur Utama BEI, menyatakan bahwa IDXCarbon memberikan transparansi pada harga dan menawarkan mekanisme transaksi yang mudah dan sederhana. IDXCarbon memiliki empat mekanisme perdagangan, yaitu Auction, Regular Trading, Negotiated Trading, dan Marketplace.

IDXCarbon menjadi langkah penting dalam komitmen Indonesia menuju Net Zero Emission pada tahun 2060 atau bahkan lebih cepat. Platform ini berupaya memberikan solusi terbaik untuk perdagangan karbon di Indonesia dengan fokus pada transparansi, keandalan, dan keamanan. IDXCarbon juga terhubung dengan Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN-PPI) milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yang mempermudah administrasi perpindahan unit karbon dan menghindari penghitungan ganda.

Pelaku usaha yang ingin berpartisipasi dalam perdagangan karbon dapat mendaftarkan diri melalui website resmi IDXCarbon. Selain itu, pemilik proyek yang telah mencatatkan Unit Karbon di SRN-PPI juga dapat menjual Unit Karbonnya melalui platform IDXCarbon. IDXCarbon memberikan kesempatan bagi pelaku usaha untuk berkontribusi dalam upaya penurunan emisi Gas Rumah Kaca secara sukarela.

Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor

Tags: BeritaInvestor.idBursa Karbon Indonesia
Previous Post

Emiten PANI Akan Rights Issue Setelah RUPSLB

Next Post

Pasca Peresmian Bursa Karbon, IHSG Terkoreksi 1%

Next Post
Saham POLU Melesat 128%, BEI Keluarkan Pengumuman Unusual Market Activity

Pasca Peresmian Bursa Karbon, IHSG Terkoreksi 1%

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor