BeritaInvestor.id – PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) mencatat pendapatan kuartal I-2025 naik 6.8% menjadi Rp60,44 miliar, meski masih diwarnai rugi bersih sebesar Rp27,69 miliar. Data laporan keuangan menunjukkan pengurangan beban operasi dan perbaikan rugi operasional.
Pendapatan dan Biaya Operasi
BOLA berhasil memangkas biaya operasional hingga Rp70,83 miliar, turun dari Rp74,92 miliar tahun sebelumnya. Rugi operasi juga menipis menjadi Rp10,39 miliar dibandingkan rugi Rp18,36 miliar di periode yang sama 2024.
Laba Rugi dan Struktur Keuangan
Perusahaan mengalami kerugian lain-lain sebesar Rp17,83 miliar, berbalik dari keuntungan Rp18,38 miliar tahun lalu. Akibatnya, rugi sebelum pajak mencapai Rp28,22 miliar. Posisi keuangan membaik: total liabilitas turun menjadi Rp86,04 miliar, sementara aset menurun tipis menjadi Rp747,38 miliar.
Pembanding Tahunan yang Kontras
Pada periode sebelumnya, BOLA mencatat laba bersih Rp16,59 juta. Namun kali ini, rugi yang diatribusikan kepada pemilik induk melesat menjadi Rp27,69 miliar, menunjukkan tekanan likuiditas dan kinerja operasional yang masih perlu ditingkatkan.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.