Berita Investor
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
Berita Investor
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator
No Result
View All Result
Berita Investor
No Result
View All Result

BEI Jelaskan Alasan Trading Halt Saat IHSG Turun Lebih dari 8%

by Tim Redaksi
8, April, 2025
in Emiten
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BeritaInvestor.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) memberlakukan pembekuan perdagangan saham secara sementara pada Selasa (8/4/2025) setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok hingga 8%. Hal ini terjadi karena aturan trading halt baru yang mulai berlaku hari ini, naik dari ambang batas sebelumnya 5%. Perdagangan dilanjutkan kembali pukul 09:30 WIB tanpa perubahan jadwal.

Pemicu Trading Halt: Penurunan IHSG Lebih dari 8%
Pembekuan perdagangan pagi ini dilakukan karena IHSG menyentuh ambang penurunan 8%, sesuai ketentuan Peraturan Nomor II-A BEI. Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, menjelaskan kebijakan ini bertujuan menjaga stabilitas pasar agar tetap terkendali dan efisien.

BEI Pastikan Regulasi Trading Halt Lebih Ketat
Pada aturan yang mulai berlaku 8 April 2025, batasan Auto Rejection Bawah (ARB) ditingkatkan menjadi 15% untuk saham di Papan Utama, Papan Pengembangan, dan Papan Ekonomi Baru. Aturan ini juga berlaku bagi Exchange-Traded Fund (ETF) serta Dana Investasi Real Estat (DIRE) untuk semua rentang harga.

Rincian Regulasi Perubahan Trading Halt
Peningkatan ARB dari sebelumnya 10% menjadi 15% sejalan dengan Surat Keputusan Direksi BEI Nomor Kep-00002/BEI/04-2025. Perubahan ini bertujuan memperketat pengawasan pasar demi mengantisipasi gejolak ekstrem.

Baca:

Direktur Operasi WEGE Dwi Purnomo Mundur: RUPS Akan Finalisasi

SMMA Laba Bersih Melejit 284% Meski Pendapatan Turun di Kuartal I 2025

Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Previous Post

TUGU Saham Potensial Dividen 9% di Volatilitas Pasar

Next Post

HAIS Bagikan Dividen Rp40,36 Miliar Meski Laba Anjlok 23% Tahun 2024

Next Post

HAIS Bagikan Dividen Rp40,36 Miliar Meski Laba Anjlok 23% Tahun 2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Home
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Emiten
  • Regulator

Hak Cipta © 2023 - Berita Investor