BeritaInvestor.id – Dalam sebuah konferensi di Jakarta, Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya agar BP Investasi Danantara dapat diaudit kapan saja oleh siapa pun. Pernyataan ini menunjukkan bahwa Danantara harus dikelola secara transparan dan terkendali. Prabowo menjelaskan bahwa Danantara dibentuk untuk generasi mendatang di Indonesia. “Danantara untuk anak dan cucu kita, sehingga harus dikelola dengan hati-hati dan transparan,” ujarnya.
Transparansi dan Pengawasan
Menurutnya, pengauditan yang terbuka akan memastikan bahwa Danantara tidak dapat beroperasi sembarangan. Prabowo menegaskan bahwa Danantara merupakan tonggak sejarah menuju kemandirian ekonomi dan ketahanan Indonesia. Ia menuturkan keinginan Indonesia untuk tidak menjual sumber daya alam dengan harga murah kepada negara lain lagi.
Peran BUMN dalam Pembangunan Ekonomi
Danantara diharapkan menjadi bagian dari perubahan dalam pengelolaan BUMN, bukan hanya sekadar perusahaan, tapi juga sebagai aset nasional yang berperan dalam pembangunan ekonomi. Prabowo menegaskan bahwa BUMN harus memiliki standar tinggi dan mengutamakan tata kelola yang baik. “Saya percaya Indonesia akan maju dan bersatu, ke depannya,” tambahnya.
Pengawasan oleh Banyak Pihak
Sementara itu, Rosan Roeslani, CEO Danantara, mengungkapkan bahwa banyak lembaga yang terlibat dalam pengawasan Danantara, termasuk KPK, Kejaksaan Agung, dan Polri. “DPR juga bisa mengawasi dan menerima laporan dari kami,” kata Rosan. Ia memastikan bahwa Danantara akan bertanggung jawab kepada publik dan menanggapi bahwa direksi tidak dapat kebal hukum. “Siapa pun yang terlibat dalam korupsi atau penyalahgunaan wewenang dapat diusut oleh KPK dan Kejaksaan,” tegasnya.
Disclaimer: Keputusan pembelian / penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
