BeritaInvestor.id – PT Indika Energy Tbk. (INDY) mengumumkan pembentukan entitas usaha baru bernama Interport Sarana Infrastruktur Indonesia (ISII). Entitas ini merupakan hasil kolaborasi antara dua anak usaha Indika Energy, yaitu Indika Logistic & Support Services (ILSS) dan Interport Mandiri Utama (IMU). Proses pendirian entitas baru ini telah selesai dilakukan pada 22 November 2024.
Fokus Usaha Interport Sarana Infrastruktur Indonesia
Interport Sarana Infrastruktur Indonesia akan beroperasi di berbagai sektor, meliputi:
- Aktivitas profesional, ilmiah, dan teknis.
- Perdagangan besar dan eceran, serta reparasi dan perawatan kendaraan bermotor.
- Pengangkutan dan pergudangan.
Langkah ini diharapkan memperkuat Indika Energy di sektor logistik dan mendiversifikasi portofolio bisnisnya.
Struktur Kepemilikan Modal
Struktur modal ISII menunjukkan kepemilikan mayoritas oleh Indika Logistic, yang menguasai 99,9% saham dengan total nilai nominal sebesar Rp999 juta. Sementara itu, Interport Mandiri memiliki sisa 0,1% saham dengan nilai nominal sebesar Rp1 juta. Kepemilikan ini mencerminkan peran strategis masing-masing pihak dalam entitas usaha baru.
Langkah Strategis Indika Energy
Corporate Secretary Indika Energy, Adi Pramono, menyatakan bahwa pembentukan ISII adalah bagian dari langkah strategis grup untuk memperluas bisnis di sektor logistik. “Kami percaya bahwa transaksi ini sejalan dengan strategi diversifikasi bisnis dan memastikan pelaksanaan kegiatan usaha yang berkelanjutan,” ujar Adi.
Indika Energy terus berupaya memperkuat posisinya di pasar logistik, yang dinilai memiliki prospek pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun mendatang. Pembentukan ISII juga menunjukkan komitmen perusahaan untuk mendukung inovasi dan efisiensi operasional di sektor ini.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor