BeritaInvestor.id – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melalui anak usahanya PT Gag Nikel (PTGN) telah melakukan transaksi afiliasi berupa pemberian pinjaman pemegang saham sebesar USD18 juta atau setara dengan Rp274,44 miliar kepada PT Jiu Long Metal Industry (JLMI). Transaksi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk mendukung hilirisasi di sektor pertambangan, sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam kontrak karya generasi VII.
Direktur Antam, I Dewa Warantaya, dalam keterangannya pada Selasa (8/10), menyampaikan bahwa transaksi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan tidak langsung bagi PT Aneka Tambang. Pendapatan tersebut akan diperoleh dari bunga pinjaman yang diberikan oleh PTGN kepada JLMI.
“Pemberian pinjaman ini akan meningkatkan pendapatan tidak langsung perseroan, yang berasal dari pendapatan bunga atas pembayaran pinjaman dari JLMI kepada PTGN,” ujar I Dewa Warantaya.
Penggunaan Pinjaman untuk Memperkuat Operasional JLMI
Pinjaman tersebut akan digunakan oleh JLMI untuk memperkuat kegiatan operasionalnya. Diharapkan, peningkatan operasional JLMI ini akan memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan, sehingga memungkinkan JLMI untuk membagikan dividen kepada PTGN, yang merupakan salah satu pemegang saham JLMI.
Lebih lanjut, dividen yang dibagikan oleh JLMI akan diteruskan oleh PTGN kepada PT Aneka Tambang Tbk, sehingga menciptakan manfaat finansial berkelanjutan bagi perusahaan induk.
Implementasi Hilirisasi dan Dukungan Pemerintah
Langkah ini sejalan dengan kebijakan hilirisasi yang digalakkan oleh pemerintah, yang bertujuan untuk memperkuat industri dalam negeri melalui peningkatan nilai tambah produk pertambangan. Pemberian pinjaman kepada JLMI diharapkan dapat membantu mendukung tujuan tersebut, serta memperkuat kerja sama antar perusahaan dalam ekosistem pertambangan.
Disclamer : keputusan pembelian / penjualan Saham sepenuhnya ada di tangan investor